Darah Istihadhoh
Istihadlat,
menurut bahasa artinya mengalir. Adapun menurut istilah Syara’,
Istihadlat ialah darah yang keluar dari kemaluan seorang wanita pada
waktu selain waktunya haid dan nifas, dan bukan atas ja-lan sehat
(Fathul Qarib pada Hamisy Al-Bajuri: 1/109).
Seorang wanita yang mengeluarkan darah istihadlat dinamakan Mustahadlat..
Dasar Hukum Istihadlat
Masalah istihadlat ini adalah berdasarkan Hadits Nabi Muhammad Sallahu ‘Alaihi wa Sallam dari Ummu Salamah, yaitu:
عن أم سـلمة أن إمرأة كانت تـهـراف الـدم على عهـد رسول الله صلى الله
عليه وسلم استفتت لها أم سـلمة رسول الله صلى الله عليه وسلم فقـال: لـتنظر
عـدد الليـالى والأ يـام التى كانت تحـيض من الشهر قبـل أن يصيبهاالـذى
أصابهـافلـتترك الصلاة قـدر ذلـك من الشهر فإذا خلـفت ذلـك فلـتغتـسل ثـم
لتستـثـفر بـالثوب ثـم لتصـل. (رواه أبوداود والنساء).
“Bahwa ia
pernah meminta fatwa kepada Rasulullah Salla-llahu Alaihi wa Sallam
mengenai seorang wanita yang selalu menge-luarkan darah. Maka Rasulullah
bersabda: Hitunglah berdasarkan bilangan hari dan malam dari masa haid
pada setiap bulan berlangsungnya, sebelum ia terkena serangan darah
penyakit yang menimpanya itu. Maka tinggalkanlah shalat sebanyak
bilangan haid yang biasa dijalani setiap bulan. Apabila ternyata
melewati dari batas yang berlaku, maka hendaklah ia mandi, lalu memakai
cawat (pembalut) dan mengerjakan shalat.” (HR.Abu Dawud dan An-Nasai
dengan isnad hasan).:
Moch.Rifai El Gamary
Tidak ada komentar:
Posting Komentar